1. Temukan ceruk pasar. Jika Anda memulai dengan usaha kecil, yang terbaik adalah menemukan
ceruk pasar yang tepat, untuk mengektifkan seluruh sumberdaya di perusahaan Anda.
Dengan berkonsentrasi pada ceruk pasar yang cukup sempit, Anda mungkin dapat menghindari
tabrakan dengan pesaing yang lebih besar.
2. Kecil usahanya, namun berpikir besar. Pertanyaan yang paling umum dari usaha kecil start-up
adalah “bagaimana saya bisa bersaing dengan kompetitor besar saya” Usaha kecil lebih fleksibil,
sehingga mampu merespon pasar dengan cepat, dan melayani lebih personal. Pastikan
bahwa bisnis Anda mengambil keuntungan maksimum dari daerah-daerah yang mewakili
kekuatan perusahaan kecil.
3. Bedakan produk Anda. Ini menjelaskan manfaat produk dan jasa Anda kepada pelanggan
Anda, menyoroti solusi yang unik yang menawarkan untuk masalah mereka. Hindari menjadi
peniru karena peniru jarang yang berhasil di pasar.
4. Kesan pertama penting. Upayakan untuk fokus pada akurasi dan kualitas. Anda sering tidak
memiliki kesempatan kedua untuk membuat kesan pertama yang baik. Pastikan Anda selalu
rapi, profesional dan berpengetahuan luas tentang bisnis Anda.
5. Memiliki reputasi baik. Bisnis Anda bergantung pada reputasinya. Sangat penting bagi Anda
untuk membangun reputasi yang baik untuk kualitas produk dan layanan dukungan. Ingatlah,
dua hal menjamin kesuksesan: barang berkualitas tinggi dan layanan unggul.
6. Selalu solutif terhadap konsumen Anda. Pengusaha tahu bahwa mereka harus solutif terhadap
pelanggan agar tidak tertinggal oleh pesaingnya. Lingkungan bisnis saat ini menuntut
Anda untuk datang dengan solusi baru yang cepat pula.
7. Dengarkan pelanggan Anda. Pelanggan merasa perlu Anda prioritaskan dan penting bagi
Anda. Ketika Anda focus pada pelanggan dan mendapat kepercayaan mereka, mereka akan
merekomendasikan produk Anda, dan bahkan akan setia dega produk Anda.
8. Buatlah rencana untuk sukses. Seorang pengusaha harus memahami kekuatan perencanaan.
Sebuah rencana yang baik membantu Anda meningkatkan peluang Anda untuk berhasil dan
dapat membantu Anda menentukan konsep bisnis Anda, perkiraan biaya, prediksi penjualan
dan mengendalikan risiko Anda.
9. Inovatif. Berinovasi-lah terus-menerus sejalan dengan perubahan teknologi. Gunakan
perubahan sebagai batu loncatan untuk meningkatkan produk Anda, prosedur atau reputasi.
Inovasi juga harus mencakup harga, promosi, layanan pelanggan, distribusi, dll.
10. Bekerjalah dengan cerdas. Sebagai pengusaha, Anda perlu memiliki kepercayaan diri, selalu
inovatif mengembakan ide-ide Anda. Penelitian telah menunjukkan bahwa individu yang
sukses dalam kewirausahaan adalah mereka yang memiliki visi jauh ke depan. Mereka tahu
bagaimana mengelola waktu mereka, dan menyadari pentingnya rekreasi sebanyak pekerjaan.
Mereka seringkali cepat berubah arah ketika mereka melihat rencana mereka tidak bekerja.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar